Kisah Bermakna; 3 Bani Israel yang Diuji Kekayaan

Dikisahkan, dulu ada tiga orang miskin; yang pertama mengidap penyakit kusta, yang kedua botak, dan yang ketiga buta.

’Seorang pria kramat’ yang ternyata malaikat, diutus untuk mengajukan pertanyaan yang sama pada mereka satu persatu:

”Apa yang paling kamu inginkan?” tanya malaikat pada pengidap kusta.

”Saya ingin kulit yang bagus dan berwarna indah...”

Si malaikat mengusap kulitnya, seketika itu kulitnya berubah jadi bagus.

”Kalau harta, apa yang paling kamu suka?”

”Onta”

Dia pun diberi onta betina yang subur.

Giliran si botak didatangi malaikat. Dia mengatakan ingin rambut yang indah dan sapi. Kemauannya pun dipenuhi.

Sementara orang yang buta menginginkan agar bisa melihat dan memiliki kambing. Keinginannya juga dipenuhi oleh malaikat.

Tiga hewan ternak tersebut pun berkembang biak dengan ceepat. Sehingga masing-masing mereka memiliki lembah peternakan yang luas. Dari peternakan ini mereka meraup kekayaan yang luar biasa.

Nah, di saat sedang menikmati kekayaannya, malaikat tadi datang kembali menjenguk mereka satu per satu. Kali ini penampilannya berbeda dengan sebelumnya, dia datang menemui mereka dengan sosoknya masing-masing yang dia temui dulu.

”Saya seorang musafir, bukit-bukit telah kulalui. Tempat berharap bekal hanya Allah, kemudain kamu. Demi Tuhan yang memberimu kulit yang bagus dengan warna yang indah juga harta, saya mohon berilah saya onta untuk kendaraan perjalanan saya.”

”Masih banyak yang lebih berhak!”

”Oya, sepertinya saya mengenalmu. Bukankah kamu dulunya mengidap penyakit kusta? Waktu itu orang-orang merasa jijik padamu, lalu Allah memberimu harta?!”

”Saya peroleh semua ini dari harta warisan!”

”Kalau kamu bohong, Allah akan mengembalikan Anda pada kehidupan yang dulu.”

Kemudian si malaikat menemui orang kedua. Dia mengemis sapi. Sayangnya, sikapnya juga tidak berbeda dengan orang pertama.

Terakhir, dia pergi menemui orang ketiga dan melakukan hal yang sama.

”Dulu saya memang buta, lalu Allah membukakan mata penglihatan saya. Dulunya saya juga miskin, lalu Dia memberiku kekayaan. Ambil saja (kambingnya) semau kamu...” katanya pada malaikat ’pengemis’.

”Biarkan saja. Itu milikmu. Saya datang hanya untuk menguji kalian. Allah senang padamu, namun murka terhadap dua orang temanmu.”

*Sumber Kisah: Hadits Riwayat Bukhari.

Baca Juga :
- Bukti Kerasulan Nabi Muhammad saw
- Arti Allah SWT
- Allah dalam Sejarah Arab
- Hukum Kawin Kontrak dalam Islam
- Perang dan Jihad dalam Islam
- Benarkah Islam Melegalkan Perang Terhadap Orang-orang Kafir?
- Benarkah Islam Memaksa Orang Lain Masuk Islam?
- Adakah Jaminan Keselamatan dalam Islam?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komen2nya yg damai2 aja ya Sist & Bro! Thanks.